oleh :Riqi Astuti
Ku pandang kau dari kejauhan
Indah……berseri dan sungguh menawan
Ku coba tuk dekatimu
Kau pancarkan sinar cahaya yang
menakjubkan
Hingga diri ini tertarik tuk selalu
bercermin denganmu
Tak seorangpun kan berpaling bila tlah
ada di sampingmu
Sinar cahaya yang kau pancarkan……
Keindahan yang kau berikan……
Sungguh sangat memikat hati sesiapa
Namun…. Miris rasa hati ini
Ketika kau kotori cermin itu dengan
noda-noda yang sulit di bersihkan
Kau letakkan beban berat di atasnya
Hingga cermin itu pecah
berkeping-keping
Tinggallah kepingan-kepingan yang
membahayakan sesiapa yang ada di dekatnya
Sinar cahaya yang kau pancarkan
lama-lama redup….. bahkan padam
Keindahan yang menyelimutimu
berangsur-angsur sirna…. Bahkan hilang
Berganti dengan di selimuti dengan noda-noda
yang sangat kotor
Satu per satu dari mereka mencoba tuk
berpaling menjauhimu
Tak ada lagi yang mereka dapat darimu
Mereka takut kan sepertimu
Dan itu semua karenamu….. karenamu!!
Karena ulahmu!! Karena kecerobohanmu!!!
Tak kau jaga sinar cahaya yang selalu
kau pancarkan
Tak kau jaga keindahan yang selalu
menghiasi dirimu
Taka pernah kau bersihkan noda-noda
yang mengotorimu
Kau sadari semua…. Ketika kau telah
kehilangan semuanya
Cermin itu telah pecah
Tinggallah penyesalan yang menyelimuti
dirimu
Kini…..kau coba tuk menyusun kembali kepingan-kepingan
cermin itu
Kau inginkan cermin itu kembali
seperti semula
Kembali memancarkan sinar cahanya yang
menakjubkan
Kembali memberikan keindahan yang
menawan hati sesiapa
Namun…… sadarlah!!! Bangun…..dan
ingatlah!!!
Cerminmu itu telah pecah…..
Telah menjadi kepingan-kepingan yang
membahayakan
Bagaimanapun caranya kau susun
kepingan-kepingan cermin itu
Tak kan bisa kembali seperti sedia
kala
Goresan itu masih membekas……
Membuat siapapun yang bercermin
denganmu kan terlihat hancur
Walau dapat kau pancarkan lagi sinar
cahayamu
Walau keindahannya dapat menawan
kembali
Tetapi….goresan itu masih terlihat….
Pancarannya tak akan sesempurna ketika
masih utuh
Keindahannya tak akan seindah ketika
belum ternoda
Cerita masa lalu masih akan terus
menyelimutimu